Duhai, pagiku tersenyum mengingat rencana hari ini
Aku akan berlarian dan sesekali melompat kecil
Duhai, indah nian hari kemarin, hari ini dan ku yakin esok hari
Dan sebagian dari kebahagiaan itu tentu ada raga menjadi andil
Tatkala jari bergulir pelan pada layar ponsel pintar
Tanpa niat, aku seperti sedang menyakiti diri sendiri
Sepasang kelopak mataku perlahan bergetar
Lalu terasa seperti ada benda tumpul memukul dada ini
Hari-hariku seharusnya riang gembira
Bentuk syukur pada nikmat sang pencipta
itu kata lagu-lagu di masa kecil
dan kini justru terasa ada sesuatu yang tak adil
Aku ingin surga
Dunia terasa menyiksa
Meski bukan aku yang disiksa
Aku mengharap surga yang sama
Keterlaluan rasanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kalau ada yang ga bagus tolong dikasi tau ya, biar penulis bisa menyempurnakan tulisannya :)
kalau ada ide lanjutan cerita juga di terima...
Makasih :D